Pambuko Rutinan Sanggar Kedirian 25 Novermber 2022
Nusantara telah memiliki peradaban yang luar biasa, bahkan di Nusantara ini menjadi pusat peradaban dunia. Banyak bukti-bukti menunjukan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia ini adalah orang-orang hebat, salah satu bukti yang bisa kita lihat dan rasakan manfaatnya sampai sekarang adalah Candi Borobudur yang dibangun pada masa Dinasti Syailendra dengan waktu hampir 1 abad proses penyelesaiannya. Dengan waktu 100 tahunan berarti untuk membangun Borobudur melewati pergantian beberapa raja.
Disinilah karakter yang dimiliki leluhur kita yang berfikir jauh untuk anak cucu. Bukan untuk kepentingan sesaat mumpung berkuasa demi kepentingan pribadi. Nenek moyang kita mengajarkan tentang adab dalam kehidupannya untuk diwarisi anak cucu. Adab terhadap diri sendiri, adab terhadap jabatan, adab terhadap yang lebih tua, adab terhadap rakyatnya, bahkan adab terhadap anak cucu yang jauh berabad-abad yang akan datang yakni kita saat ini yang berada dalam negara Republik Indonesia.
Nenek moyang kita membangun peradaban dengan menjunjung tinggi adab. Atas hal ini, marilah kita duduk melingkar bersama dalam Rutinan Sanggar Kedirian bicara tentang adab yang diwariskan leluhur kita. Dalam situasi kekinian adab mulai ditinggalkan bahkan diremehkan, Sanggar Kedirian memantik kita semua dalam bahasan Ngramut Adab.
Monggo hadir dalam rutinan Majelis Masyarakat Maiyah Sanggar Kedirian, pada Jumat malam Sabtu Legi, 25 November 2022, jam 20.00 WIB. Bertempat di Kampus Tribakti, Kota Kediri.